5 Cafe di Jakarta untuk Anak Skena: Tempat Nongkrong Tema Unik dan Hits

Bagi anak-anak skena atau mereka yang memiliki gaya hidup alternatif, mencari tempat hangout yang sesuai dengan kepribadian dan minat mereka bisa menjadi tantangan. Di Jakarta, terdapat beberapa kafe yang cocok sebagai tempat berkumpul, berkreasi, dan mengekspresikan diri bagi anak skena. Artikel ini akan mengajak kamu mengenal beberapa cafe yang populer di kalangan anak-anak skena di Jakarta.

1. Ruang Seduh

Sumber: Instagram.com/ruangseduhcoffee

Ruang Seduh adalah cafe yang memiliki atmosfer alternatif dengan dekorasi yang unik dan artistik. Tempat ini sering menjadi tempat kumpul para seniman, musisi, dan anak-anak skena. Di sini, kamu dapat menikmati kopi berkualitas sambil mengekspresikan kreativitas dan ide-ide kamu.

2. Brew & Wood Coffee

Sumber: Instagram.com/brewandwood

Brew & Wood Coffee adalah cafe yang menawarkan ruang yang hangat dan cozy. Dengan nuansa kayu yang alami, tempat ini cocok sebagai tempat berkumpul dan berdiskusi tentang musik, seni, dan budaya alternatif.

3. Tjikini Lima

Sumber: Instagram.com/tjikiniilima

Tjikini Lima adalah kafe dengan nuansa retro dan suasana yang nyaman. Selain menyajikan makanan dan minuman yang lezat, tempat ini sering menggelar acara-acara musik alternatif dan pameran seni yang menarik bagi anak-anak skena.

4. Common Grounds

Sumber: Instagram.com/commongroundsid

Common Grounds adalah kafe yang populer di kalangan anak-anak muda kreatif. Dengan desain modern dan suasana yang santai, kafe ini sering menjadi tempat berkumpul para kreator, desainer, dan musisi.

5. Treeangelo Coffee

Sumber: Instagram.com/treeangelo

Treeangelo Coffee adalah kafe dengan dekorasi yang unik dan kontemporer. Tempat ini menyediakan ruang yang nyaman untuk berkumpul, berdiskusi, dan mengekspresikan kreativitas kamu.

Di Jakarta, terdapat berbagai cafe yang cocok sebagai tempat berkumpul dan mengekspresikan diri bagi anak-anak skena. Dari kafe dengan dekorasi artistik hingga tempat yang sering mengadakan acara budaya alternatif, setiap tempat memiliki daya tariknya sendiri.

Cafe-cafe ini tidak hanya sekadar tempat untuk menikmati makanan dan minuman, tetapi juga tempat di mana anak-anak skena dapat berhubungan, berkreasi, dan mengembangkan minat dan passion mereka